Enter your keyword

Orasi Ilmiah Prof. Agustinus Agung Nugroho Sulistyo Hutomo

Orasi Ilmiah Prof. Agustinus Agung Nugroho Sulistyo Hutomo

Orasi Ilmiah Prof. Agustinus Agung Nugroho Sulistyo Hutomo

 

Orasi Ilmiah Prof. Agustinus Agung Nugroho Sulistyo Hutomo dari Fakultas/Sekolah Matematika dan Ilmu Pengetahaun Alam dengan topik “Menggali Potensi Keadaan Elektronik Baru untuk Teknologi Masa Depan” disebutkan bahwa Teknologi hadir dalam wujud peralatan yang langsung dapat dipakai. Dapat dilihat kemajuan dalam bidang teknologi sensor, elektronik dan komunikasi sangat terasa membantu aktivitas keseharian baik dalam bidang pekerjaan maupun sosisal. Oleh karena itu, teknologi dapat berperan mengubah perilaku interaksi antar manusia maupun antara manusia dan lingkungannya, juga membantu dalam sebuah penelitian.

Tuntutan terhadap teknologi baru dapat terjawab melalui budaya literasi sains yang baik. Perkembangan baru dalam ilmu dasar dapat memberi dampak yang cukup luas dan jangka panjang terhadap kemajuan teknologi, salah satu contoh diantaranya adalah perkembangan teori kuantum dalam material pada tahun 1920 yang mampu menggambarkan struktur elektronik suatu material.

Selanjutnya jika berbicara dari keadaan elektronik dalam material, dapat dimulai dengan atom, atom dapat berinteraksi pada saat digabungkan dari satu elektron ke elektron atom yang lainnya sehingga dapat membentuk menjadi 1 unit terkecil/unit cell. Berdasarkan periodisitas yang terdapat pada ruang unit terkecil tersebut akan menghasilkan suatu susunan atom dalam suatu material yang berdasarkan teori beliau bisa mendapatkan hubungan dispersial. Melihat perkembangan kedapan saat ini kurang dari 10 tahun yang dikenal sebagai sebutan material antropologi.

Dijelaskan juga tentang kemagnetan, keadaan antiferromagnetic dalam sistem keteraturan orbital t2g dalam material YVO3 bahwa salah satu fenomena yang menarik dalam kemagnetan adalah fenomena pembalikan arah magnetisasi karena berpotensi untuk diaplikasikan untuk pengontrolan/sensor dan penyimpanan data. Disebutkan jika fenomena tersebut ditemukan pada kristal tunggal YVO3.

Terakhir dapat dijelaskan bahwa keadaan kemagnetan dapat terkait dengan sifat listrik baik melalui interaksi magnetoelektrik, saling keterkaitan dengan keadaan orbital, dan keadaan topologi struktur pita elektronik.

Dalam rangka mengeksplorasi material baru dan mekanisme fisis baru yang dapat mendukung pengembangan teknologi masa depan, kelompok kemagnetan di Fisika ITB mengembangkan sifat-sifat kemagnetan dan bahan magnetic yang dapat memiliki sifat transport listrik yang dissipationless, konversi arus spin ke arus muatan yang efisien, fungsional interaksi magnetoelektrik dan peningkatan efisiensi konversi panas ke listrik.